GitHub adalah situs yang menyediakan layanan hosting dan version control repository Git yang berbasis web. GitHub umumnya digunakan untuk menghosting pengembangan projek yang bersifat open source. GitHub menyediakan berbagai fitur seperti pengendalian akses (access control) dan beberapa fitur lain untuk pengerjaan bersama seperti bug tracking, permintaan fitur, pengelolaan tugas, dan wiki untuk setiap projeknya. Situs yang dikembangakan oleh Tom Preston-Werner, Chris Wanstrath, dan PJ Hyett ini telah dipakai hampir 3,5 juta orang diseluruh dunia. Hingga tahun 2013, GitHUb memuat hampir 6,8 juta repository.
Jadi, secara sederhananya, jika kalian memiliki sebuah tim developer, dan kalian mengembangkan suatu aplikasi, semua source code diletakan pada sebuah repository. Katakanlah kalian memiliki job desk masing masing, Dan misalnya si A melakukan perubahan fitur tertentu, namun malah membuat error si program. Si B sebagai leader, dia tidak usah pusing-pusing mencari code yang diganti si A. Si B hanya perlu rollback dari perubahan yang dilakukan si A. Pelaporan perubahan pada souce code program tersebut disebut versioning. Git merupakan salah satu software version control. Version control lainnya juga banyak seperti Mercurial, Darcs, Monotone dan lain-lainnya.
Kita pasti pernah kan membuat suatu projek dimana kita pusing karena melihat projek kita yang berantakan, informasi perubahan projek lewat SMS atau Line atau mungkin kesulitan memeperbaiki projeknya? Nah berikut manfaat dari GitHub untuk membantu developer mengembangkan projek nya:
Untuk membuat akun GitHub, kunjungi GitHub.com, setelah tekan pilih sign up pada pojok kanan atas atau pada tombol Sign up for Github yang berada di bagian bawah.